Bathin Solapan ( Detikperjuangan.com) Keberadaan PT Baker Hughes Indonesia ( BHI) yang berada di Jalan Kualo Mudo Km 6 Kulim RT 03,RW 08 Desa Balai Makam Kecamatan Bathin Solapan Kabupaten Bengkalis hingga saat ini masih meresahkan masyarakat sekitar.Pasalnya kebisingan yang bersumber dari work shop tersebut belum diatasi pihak perusahaan hingga menimbulkan gangguan kenyamanan tidur warga apalagi jam operasinya hingga pukul 01.00 WIB dinihari.
Padahal pada (14/12/22) sudah ada kesepakatan di kantor Desa Balaimakam yang dihadiri pihak masyarakat,pihak Pemdes, pihak perusahaan PT BHI dan pihak IPK DPD Kabupaten Bengkalis serta dari pihak kepolisian Polsek Mandau .Yang mana pihak perusahaan melalui Best Manager Warsi mengatakan telah mengundang pihak kompeten untuk melakukan kajian terhadap instalasi peredam kebisingan..Serta perusahaan akan berkomitmen memberikan dampak terhadap eksistensinya di wilayah kerja .
"Namun sudah sepekan setelah kesepakatan tersebut , upaya meredam kebisingan dan mengurangi jam kerja jangan sampai larut malam ternyata belum direalisasikan oleh pihak perusahaan.Hal ini menunjukkan arogansi dan ketidak pedulian perusahaan terhadap masyarakat sekitar.Padahal hal ini terkait masalah kemanusiaan.Dalam 3 malam terakhir ini kita bersama Ketua RT dan Kadus sudah melakukan pengecekan ke lapangan dan memang benar operasinya sampai pukul 01.00 WIB dinihari dan suara kebisingan pun belum teratasi,", kesal Ketua IPK DPD II Kabupaten Bengkalis Rasiman Manurung didampingi Sekjen Dani Purba,SH dan Gom Gom Manurung selaku PH IPK.
Sementara itu Ucok salah seorang warga korban kebisingan dari operasional PT BHI mengakui jika kondisi ini sangat menyengsarakan warga sekitar terutama tidur anak anak yang masih usia SD.
" Kalau keluhan seperti ini juga tidak diacuhkan pihak perusahaan.Maka jangan disalahkan masyarakat jika melakukan aksi protes ke lapangan nantinya,", kata Ucok dengan nada kesal.
Rasiman Manurung juga menambahkan bahwa kehadiran IPK DPD Kabupaten Bengkalis dalam hal ini setelah mendapat pengaduan dari masyarakat sekitar.
" Kita sudah lakukan langkah mediasi dengan santun dan bahkan sudah diberi waktu untuk menyelesaikan persoalan kebisingan ini.Namun nampaknya pihak perusahaan terkesan acuh dan tidak peduli.Dan warga sekitar sudah mengancam akan gelar aksi demo ,namun kita tetap konsultasi lagi dengan pihak Polsek Mandau untuk mencari solusi terbaik,.Dan jika pihak perusahaan juga tetap tidak berusaha menyelesaikannya maka pihaknya akan menyerahkan kepada masyarakat sekitar ", kata Rasiman Manurung.
Hingga berita ini diterbitkan belum ada ada konfirmasi kepada pihak perusahaan.
Saat Gusmanto selaku Humas PT BHI dihubungi lewat WA namun mendapat jawaban ( Red/dpc)
Posting Komentar