Loading...

Niat Bertamu Saat Lebaran , Pria Asal Dumai Direkoyok di Bengkalis


BENGKALIS ( Detikperjuangan.com) - Niat untuk bertamu malah berakhir dengan pengeroyokan.Hal ini yang dirasakan  Hendrik (21) warga Jalan Swadaya, RT 04, Kelurahan Bukit Batrem, Kecamatan Dumai Timur, Kota Dumai. Niat ingin menjalin silaturrahmi dengan momen lebaran, malah dikeroyok rekan dan anaknya sendiri didalam rumah, Kamis (18/4/24) sekira pukul 17.00 WIB.

Tak terima akan peristiwa yang dialaminya, korban lantas membuat laporan resmi ke Mapolsek Bengkalis.

Kasatreskrim Polres Bengkalis, AKP Gian Wiatma Joni Mandala saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa pengeroyokan tersebut, Sabtu (20/4/24). Menurutnya, berbekal barang bukti yang diamankan diantaranya hasil Visum, sehelai baju, 1 buah ikat pinggang dan sebilah parang, cukup untuk menjerat para pelaku hingga kemeja hijau dengan jeratan Pasal 170 KUHPidana dengan ancaman hukuman penjara paling lama 5 tahun 6 bulan.

Dikisahkan Kasat, berawal saat korban menyambangi rumah pelaku Kasim di Jalan Pramuka Gang Zainah, Desa Air Putih, Kecamatan Bengkalis, Kabupaten Bengkalis pada Kamis (18/4/24) sekira pukul 17.00 WIB dan disambut hangat oleh Kasim dan istrinya.

Asik berbincang dengan rekannya pasangan suami istri, korban tiba tiba didatangi anak tertua pemilik rumah dan sempat berbisik dengan korban dengan mengucapkan kata "Kau Baru Siap Ngantam Orang, Kami Pulak Mau Kau Makan" lalu langsung menghujani korban dengan pukulan. Hal yang sama juga dilakukan Kasim dan dibantu seseorang lainnya kearah kepala dan rusuk korban.

Tak hanya itu, Kasim juga menggunakan tali pinggang memukul korban hingga anak tertua pelaku nyaris membacok korban dengan menggunakan sebilah parah dengan mengucap "Mati Kau Malam Ini". Beruntung Kasim dapat mencegahnya aksi brutal anaknya.

Aksi main hakim itu baru berhenti saat warga sekitar berkerumun untuk mengetahui perihal yang terjadi dikarenakan korban sempat berteriak minta tolong saat mendapat hujan pukul diwajah, kepala dan tulang rusuknya itu.

Guna mengelabui warga, Kasim dan menyuruh istrinya agar korban mengganti baju dengan kembali mengatakan ketelinga korban "Jangan Sampai Orang Lain Tau dan Jangan Sampai Kami Ada Masalah Karena Ini, Kalau Ada Kau Kami Cari dan Kami Bunuh".

Korban sendiri baru dilepas sekira Pukul 19.15 WIB pada malam itu dan korban segera meninggalkan lokasi pengeroyokan dan menuju rumah kakak angkatnya dan menceritakan peristiwa yang baru dialaminya hingg melaporkan kejadian itu ke Polres Bengkalis.

"Dua orang Pelaku masing masing Kasim (39) warga Jalan Pramuka, Gang Zainah, Desa Air Putih dan Muhammad Irham (25) warga Jalan Dapat Limau, Desa Kembung Luar beserta sejumlah barang bukti sudah kita amankan di Mapolres Bengkalis setelah mereka mengakui perbuatannya,"ujar Kasat.

Sementara dua pelaku lainnya masing masing Muslim dan Assyroqul telah masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO). ( Rls) 

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama